Curahan Hati - Cari Istri atau Pembantu?
Dalam beberapa bulan ini, saya benar-benar sibuk.
Saya harus menggantikan Mama saya masak,mengurus adek-adek saya dan menggantikan Papa saya untuk mengurus Warkop.
Ini terjadi karena Ortu saya harus pergi ke Kuching (Malaysia) karena urusan kesehatan.
Jujur saya belum pernah masak di Warkop sebelumnya, karena selama ini ada mama jadi dak perlu repot-repot (hehehe).
Itu membuat para pelanggan di warkop terkejut melihat saya masak.
Ada beberapa yang kagum melihat saya bisa masak.
Tapi ada beberapa yang bersikap cukup mengejutkan saya.
Pelanggan," Wang, sepertinya kamu udah boleh cepat cari Istri.."
Saya," Istri??? Emang kenapa mas?? (dengan binggung)"
Pelanggan," Cepat cari istri, biar dia bisa bantu kamu di sini. Biar kamu tidak perlu masak untuk adek-adek kamu. Mama kamu tidak perlu nyapu atau ngepel. Atau dia bisa ngurus nenek kamu yang di rumah"
Saya," (saya yang bertambah binggung lalu bertanya) Mas suruh saya cari Istri atau Pembantu??"
Pelanggan," Istri lah..."
Saya," Mengapa seperti tidak ada bedanya, bagus saya cari Pembantu aja sekalian."
GLEK.
BalasHapusAgak speechless bacanya.
Syukurlah kalo Chen tidak berpikir seperti orang-orang yang menyamakan istri dengan pembantu.
Iya... amit-amit... jangan sampai saya gitu.
Hapushahhahaa